Jumat, 22 Oktober 2021


 Pertemuan 9 

Ide Menulis Bagi Guru

Narasumber : Bapak Wijaya Kusuma, M.Pd







Menulislah sebagai sebuah karya besar, berkaryalah sebagai bukti bahwa kita mampu, berusahalah meskiupun kegagalan itu datang dan yang terakhir diiringi dengan do'a, karena kekuatan do'a yang akan dapat mengubah semua hal yang tak mungkin menjadi mungkin. 

La tahzan innallaha ma’ana ( لَا تَحْزَنْ إِنَّ اللَّهَ مَعَنَا) adalah petikan ayat yang diambil dari Alquran surah At-Taubah ayat 40 yang artinya “Janganlah engkau bersedih, sesungguhnya Allah bersama kita.”

Kita lihat profil foto narasumber malam ini, pertemuan-9, Bapak wijaya Kusuma, beliau tersenyum dengan lebar, siapapun pasti akan ikut tersenyum saat melihat fotonya,, reflek aku lihat dan seolah diajak senyum padahal tatap muka aja belum pernah, contoh tauladan guru lewat dunia maya yang mampu membangkitkan motivasi kepada guru-guru pemula untuk maju, melangkah kedepan dengan berbagai kemampuan yang dimilki.

Kita simak biodata beliau Wijaya Kusumah, S.Pd, M.Pd , Lahir di Jakarta, 28 Oktober 1971Menyelesaikan pendidikan S1 di IKIP Jakarta pada Jurusan Pendidikan Teknik Elektro (1990-1994). Telah menyelesaikan pendidikan S2 pada Program Studi Teknologi Pendidikan (TP) Pascasarjana UNJ (2007-2009) dan mulai tahun 2014 telah melanjutkan pendidikan ke S3 Program Studi Teknologi Pendidikan Pascasarjana UNJ.  Ternyata satu jurusan dengan ilmu yang sedang saya tempuh S2.

Panggilan narasumber kita malam ini adalah " Om Jay " menurut beliau  ide menulis bagi seorang guru banyak sekali. Bisa berasal dari dalam dirinya atau dari orang lain. Bisa juga kisah nyata kegiatannya sehari-hari. Sebagai contoh pengalaman Omjay mengurus perpanjangan SIM A yang sudah habis masa berlakukanya di Polres Kota Bekasi. Kita bisa menuliskannya di berbagai blog yang kita kelola dengan baik. Contohnya sebagai berikut: 

👉 Kita bisa menulis di blog keroyokan kompasiana.com

👉 Menulis di blog gratisan seperti di blogger.com juga enak, kita bisa pilih sesuka hati kita

👉 menulis di website https://gurupenggerakindonesia.com yang sekarang ini semakin banyak penulisnya

👉 Kawan-kawan juga bisa menulis di website https://terbitkanbukugratis.id sebagai syarat buku kita dicetak dan diterbitkan oleh YPTD dengan bayar seikhlasnya

Cara mulai menulis : 

Mulailah dengan 3 alinea. Alinea pembuka, isi, dan penutup. Lalu kembangkan dengan rumus 5W plus 1H. Untuk rumus ini, kawan kawan tinggal cari saja di google.com. Pasti ketemu jawabannya. Sekarang bukan lagi saatnya kita diberitahu, tapi mulai mencari tahu. Itulah yang disebut dengan belajar secara mandiri. 

Misalnya : 

Misalnya cerita tentang Pengalaman Memperpanjang SIM. Pasti banyak orang yang membutuhkan informasinya. Kita sebagai guru bisa menceritakan pengalaman kita dalam memperpanjang SIM. Itulah yang saya lakukan setiap hari. Sehingga saya tak pernah kehabisan ide dalam menulis. Sebab saya menulis dari kegiatan sehari-hari yang tentu saja dibutuhkan oleh orang banyak tulisannya.

Ini salah satu contoh tulisan Om Jay :

Jumat, 22 Oktober 2021, pukul 17.00 WIB, saya mendapatkan nomor antrian untuk pemeriksaan kesehatan perpanjangan SIM A di Polres Bekasi. Caranya sangat mudah. Kita hanya mengetik pelayanan SIM di polres Bekasi melalui mesin pencari google.com.

beliau menulis di kompasiana.com/wijayalabs lalu beliau copas alinea pertama ke blog pribadi saya di https://wijayalabs.com, beliau  juga menyalinnya di blogger.com, kemudian beliau copas juga di https://gurupenggerakindonesia.com, lalu beliau  copas juga di website https://terbitkanbukugratis.id.

Itu baru alinea pertama, saya belum masuk kepada alinea kedua dan ketiga. Jadi menulis saja dulu di alinea pertama, maka ide menulis akan datang kemudian di alinea kedua. Itulah yang saya lakukan dalam mengembangkan ide menulis bagi guru.

pada saat alinea selanjutnya , para para penulis pemula suka bingung mau melanjutkan kemana. Kita bisa mencari infonya di youtube.com lalu ketika pengalaman memperpanjang sim di bekasi, maka hasilnya bisa anda lihat seperti gambar di bawah ini.


contoh video yang akan kita masukkan ke blog di https://youtu.be/bwioHU_AOHU

Intinya kita menulis dicicil setiap hari dan dishare pada medsos yang dapat dibaca orang lain apalagi jika tlisan kita dapat bermanfaat bagi orang lain, selain dapat mengembangkan kemampuan kita juga kita dapat berabagi info.

Dari Abdullah bin Amr radhiyallahu ta’ala ‘anhu, bahwa Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

بَلِّغُوا عَنِّى وَلَوْ آيَةً

“Sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat” (HR. Bukhari)

kita baca sabda Nabi, walau hanya satu ayat kita bisa menyampaikan kepada orang lain, artinya seberapapun pengalam bapak/ibu atau pengetahuan bapak/ibu yang dapat disampaikan dalam blog dan dishare sebagai salah satu aplikasi kita dalam hadits di atas 

Sedikit demi sedikit belajar dari pada narasumber hebat-hebat pada belajar menulis PGRI semoga apa yang dipelajari dapat bermanfaat... Aamiin

6 komentar:

Motivasi Menulis

 pertemuan 26  Motivasi Menulis  Narasunber : Dail Ma'ruf. M. Pd Moderator : Raliyanti  Bismillahirrahmanirrahim Assalamu'alaikum wr...