Jumat, 15 Oktober 2021

BUKTIKAN PADA DUNIA BAHWA KITA BISA


Pertemuan         : 6 

Hari/Tanggal        : Jum'at, 15 Oktober 2021 

Narasumber        :  Aam Nurhasanah 


Kehebatan seseorang bukun diukur dari kesuksesannya, tapi seberapa kuatnya dirinya melewati ujian yang dihadapi. bukan dari mata orang memandang kita mampu atau tak mampu tapi dari hati kecil kita yang mendorong ingin bangkit dan sukses. 

Apakah hanya ingin menjadi penonton atau ingin menjadi orang yang terkenal dari goresan yang ia buat. Buktikan pada dunia bahwa kita bisa, jangan putus asa karena : .......

Dunia literasi tidak mengenal siapa yang salah atau benar... tetapi seberapa bermakna dan bermanfaatnya goresanmu untuk dunia 

Kita simak pengalaman Narasumber kita malam ini

Narasumber  pertama kali gabung di kelas ini, semenjak jadi peserta gelombang 8 bersama Mr. Bams, Bu Nora, Cang Ato, Pak Yulius Roma Patandean, Cak Inin, Mayor Nani, dan masih banyak lagi teman2 yang sudah sukses. Namun, harapan pupus harapan karena gagal belum bisa menulis resume dan akhirnya ditinggalkan teman-teman. 

Saya kembali memupuk kepercayaan diri, meluruskan niat dan tekad, akhirnya kembali mengulang di gelombang 12. Di sini saya berusaha fokus dan akhirnya bisa lulus menjadi alumni. Saat itu saya sukses menjadi blogger dan berhasil menerbitkan buku perdana solo dan antologi.

 Sebagai syarat lulus kelas Om Jay, peserta harus menulis 20 resume dan wajib posting ke blog. Setelah naskah resumw terkumpul, segera hubungi penerbit untuk wujudkan buku solo Anda. Maka lahirlah buku solo perdana saya berjudul "Mengukir Mimpi Jadi Penulis Hebat"

Setelah menjadi alumni, saya mengabdikan diri menjadi moderator kelas menulis maka lahirlah buku solo kedua saya berjudul "Kunci Sukses Menjadi Moderator Online"

Pengalaman menerbitkan buku menyebar di medsos dan akhirnya bertemu dengan murid saya yang bernama Juminah. Ia bekerja sebagai TKI dan meminta saya untuk mengedit novelnya. Juminah 5 tahhn bekerja di Arab Saudi dan hanya mengirimkan naskah hanya melalui WA. Inilah pengalaman pertama saya menjadi seorang editor.

Inilah hasil karya Narasumber 


Dapat kita lihat bahwa ushaa tidak membohongi hasil. pada intinya setiap manusia itu pasti akan bisa melakukan sesuatu yang kita yakini meskipun dalam keterbatasan sekalipun. Karena tidak semua manusia diciptakan sempurna, banyak diluaran sana yang tidak memiliki tangan atau kaki tapi mereka mampu berkarya. 

Kini saat kita buktikan pada dunia bahwa guru bukan hanya punya profesi sebagai pendidik tetapi mampu menjadi penulis yang terkenal dan tulisannya akan dikenang sepanjang masa .... 

Menulislah dengan apapaun yang ada disekitarmu, dahulu zaman Rosulullah, sahabat rosul menulis mushaf Al-Qur'an dengan lembaran daun

firman Allah SWT dalam Surat Al-Ankabut ayat 48: 

"Dan kamu tidak pernah membaca sebelumnya (Alquran) sesuatu Kitabpun dan kamu tidak (pernah) menulis suatu Kitab dengan tangan kananmu; andaikata (kamu pernah membaca dan menulis), benar-benar ragulah orang yang mengingkari(mu).” 

Muliailah menulis dengan hati yang tulus sebagai goresan hari-harimu yang indah 

9 komentar:

  1. Mantappp.. Singkat, padat, jelas. Perhatikan kata saya pada saat narasumber berbicara. Ganti dengan kata beliau.

    BalasHapus
  2. Abdul Gofur
    resumenya luar biasa sangat menginspirasi dan jadi pengen nyontek, pembukanya luar biasa

    BalasHapus
  3. Rangkaian kata yang indah, resume keren, padat Dan singkat, Salam sayang untuk si kecil, sehat selalu

    BalasHapus
  4. Banyak orang ingin belajar menulis

    Saya sering mendapatkan pesan di WhatsApp. Mereka ingin belajar menulis di PGRI. Tapi, keinginan tidak segera diwujudkan. Menulis hanya sebuah khayalan.

    Kalau mau belajar menulis ya harus berani menulis. Saya melatihnya setiap hari. Saya tidak takut salah dalam menulis.

    Blog menjadi tempat saya berlatih menulis. Blog menjadi sahabat saya dalam menulis. Terkadang saya suka senyum-senyum sendiri membaca kembali tulisan saya. Sungguh kurang enak dibaca.

    Namun, seiring perjalanan waktu, tulisan saya menemukan bentuknya. Gaya menulis saya tidak mudah di plagiasi orang lain. Saya menemukan keindahan dan keunikan dalam menulis.

    Buatlah pembaca memahami pesan yang anda tulis. Menulis pada hakekatnya menyampaikan pesan. Ada pesan penting yang harus anda bagikan. Pembaca tercerahkan dan pada akhirnya bersetuju dengan yang dituliskan.

    Menulislah setiap hari dan buktikan apa yang terjadi. Saya sudah membuktikannya dan anda akan naik kelas kalau mampu menulis dengan baik.

    Salam blogger persahabatan
    Omjay
    Guru Blogger Indonesia
    Blog https://wijayalabs.com

    BalasHapus
  5. Resume yang padat dengan isi, kalimat efektif dan motivasi yang tinggi. Keren

    BalasHapus
  6. Terimakasih...untuk semuanya bapak ibu senior dan teman angkatan 22 ...Yaterlewat bu aam .. Pdhl di awal da narasumber .. Heehee ... Abis lemburin data ptm sekolah bu...

    BalasHapus
  7. Pembukaan yang tajam. Isi yang komplit. Penutupan yang brilian. Teruslah dikembangkan hingga menjadi karya besar.

    BalasHapus

Motivasi Menulis

 pertemuan 26  Motivasi Menulis  Narasunber : Dail Ma'ruf. M. Pd Moderator : Raliyanti  Bismillahirrahmanirrahim Assalamu'alaikum wr...